Mengenal CAT PAGAR
Mengecat ulang rumah adalah salah satu cara agar suasana rumah kembali baru dan enak dipandang. Melalui pengecatan yang tepat, pagar yang sudah terlihat kusam dan meneglupas dapat bersinar kembali. Sebelum kita memulai proses pengecatan, kenali dulu jenis cat sesuai bahan yang akan dicat!
CAT KAYU
Cat kayu dibagi menjadi tiga jenis yaitu cat solid, cat transparan, dan cat efek khusus. Banyak yang sering salah kaprah menyebut istilah plitur dengan cat kayu atau meni kayu. Padahal plitur hanyalah sebagian saja dari beragam jenis cat kayu.
Cat Solid
Cat ini sebagian besar produsen disebut opaque finish. Pigmen yang terkandung di dalam cat mampu menyebar dan menutupi seluruh permukaan kayu. Untuk kayu yang teksturnya tidak menarik atau terdapat cacat di sana sini, cat jenis ini mampu menutupi dan menyembunyikan cacat kayu dengan sempurna. Ada dua jenis cat solid : cat duco dan cat minyak. Cat duco banyak dipakai untuk otomotif tetapi juga dapat diaplikasikan pada kayu. Cat ini memiliki ketahanan yang baik terhadap cuaca, namun harga cat jenis ini relative mahal dan harus menggunakan alat penyemprot untuk mendapatkan hasil optimal. Sementara cat jenis minyak/sintetik dapat diaplikasikan dengan kuas dan harganya pun lebih murah.
Cat Transparan
Sesuai dengan namanya, cat ini tidak menutup permukaan kayu secara rapat. Warna alami kayu tetap dipertahankan dan serat-serat maupun teksturnya tetap terlihat. Bila anda memakai kayu yang serat dan teksturnya unik, cat jenis ini sangat cocok untuk menampilakan keunikan tersebut. Salah satu jenis cat transparan untuk kebutuhan eksterior adalah pelitur, pelitur yang berkualitas baik akan tahan terhadap sinar UV sehingga warna kayu tidak mudah kusam.
Cat Efek Khusus
Selain kedua jenis cat di atas, ada cat yang dapat memberikan efek khusus. Hasil cat, akan member efek tektur granit, kesan antic, retak-retak, bahkan besi tempa.
CAT BESI
Cat besi pada umumnya berbahan dasar minyak (solvent based). Ada lima macam cat besi yang beredar di pasaran, yaitu cat sintetik, cat alumunium, cat epoxy, cat duco, dan cat efek.
Cat Sintetik
Jenis ini adalah yang paling umum ditemukan di pasaran, memiliki beragam gradasi warna gelap hingga warna terang. Mudah diaplikasikan dengan kuas, harganya yang terjangkau dan ketahanannya cocok dipakai pagar.
Cat Alumunium
Kalau Anda menginginkan warna keperak-perakan seperti pada stainless steel, cat jenis ini dapat digunakan. Cat ini hanya tersedia dalam satu warna.
Cat Epoxy
Cat tipe ini memiliki kekuatan melindungi yang lebih baik ketimbang cat sintetik, banyak dipakai untuk keperluan heavy duty, seperti lantai dan peralatan rumah tangga.
Cat Duco
Cat duco lazim dipakai untuk mengecat mobil karena sifat catnya amat halus, aplikasi dari cat duco ini mesti memakai alat penyemprot bertekanan tinggi. Selain itu, cat ini agak boros karena pelapisan harus berkali-kali. Cukup mahal kalau pakai untuk pengecatan pagar.
Cat Efek
Cat efek mampu memberikan tampilan yang berbeda. Beberapa di antaranya yang popular dan dapat diaplikasikan untuk pagar adalah efek besi tempa, hamertone dan antic.
CAT TEMBOK
Untuk, pengecatan tembok, cat yabg harus dipilh adalah cat eksterior. Cat tipe ini mengandung bahan-bahan yang diformulasikan tahan terhadap teriknya matahari dan hujan. Di pasaran harga cat tembok eksterior memang lebih mahal dibandingkan cat interior. Pengecatan untuk pagar tembok perlu memerhatikan kondisi tembok yang akan dicat, apakah tembok baru atau lama.
Sumber : serial rumah/pagar
Tidak ada komentar:
Posting Komentar